Mengenal Tahapan Tes Akademi Kepolisian dan Syarat Pendaftaran

Mengenal Tahapan Tes Akademi Kepolisian dan Syarat Pendaftaran

Bagi pelajar yang merencanakan mengikuti pendaftaran Akademi Kepolisian (Akpol) di tahun 2022, saatnya laksanakan beragam persiapan. Salah satunya, sadar berapa kali tes Akpol yang perlu dilalui supaya anda mempunyai persiapan yang memadai sebelumnya. Meski penerimaan Akpol 2022 maupun jadwal seleksi Akpol 2022 belum dipublikasikan selagi ini, tetapi jika berkaca pada tahun sebelumnya, pendaftaran Akademi Kepolisian dibuka mulai 19 Maret 2021 sampai 1 April 2021. Agar tidak ketinggalan, anda memeriksa laman penerimaan Akpol 2022 secara teratur pada laman https://penerimaan.polri.go.id/ Sebagai persiapan, selanjutnya tahapan dan syarat pendaftaran Akpol, melansir laman platform edukasi Aku Pintar: Baca juga: Kuliah Gratis, Ini 11 Prodi S1 Militer Universitas Pertahanan dan Syarat Syarat masuk Akpol Mengutip Pengumuman Penerimaan Terpadu Taruna/i Akpol 2021 bimbel akpol

tersedia dua macam kriteria yang perlu anda penuhi sebelum selagi mendaftar dan mengikuti tes masuk Akpol, yaitu: 1. Persyaratan Umum WNI (pria atau wanita) Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa Setia kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 Sehat jasmani dan rohani Berumur paling rendah 18 tahun pada selagi diangkat jadi anggota Polri Tidak pernah dipidana dikarenakan laksanakan suatu kejahatan (SKCK) Berwibawa, jujur, adil, dan berkelakuan tidak tercela Baca juga: Mengenal Sekolah Tinggi Intelijen Negara, Kuliah Gratis dan Jadi CPNS 2. Persyaratan Khusus Pria/wanita, 

bukan anggota/mantan Polri/TNI dan PNS atau pernah mengikuti pendidikan Polri/TNI Berijazah serendah-rendahnya SMA/MA jurusan IPA/IPS (bukan lulusan dan atau berijazah Paket A, B dan C) Berumur sekurang-kurangnya 16 tahun dan maksimal 21 tahun pada selagi pembukaan pendidikan Tinggi badan sekurang-kurangnya (dengan berat badan sepadan menurut keputusan yang berlaku) pria 165 cm, wanita 163 cm Belum pernah menikah secara hukum positif/agama/adat, belum pernah hamil/melahirkan, belum pernah mempunyai anak biologis (anak kandung) dan bisa untuk tidak menikah sepanjang didalam pendidikan pembentukan Tidak bertato dan tidak mempunyai tindik telinga atau anggota badan lainnya, jika yang disebabkan oleh keputusan agama/adat Bagi peserta calon Taruna/i yang udah gagal/TMS didalam sistem seleksi dikarenakan laksanakan tindak pidana yang udah berkekuatan hukum senantiasa (inkrah) tidak bisa mendaftar ulang Mantan Taruna/i atau Siswa/i yang diberhentikan tidak bersama dengan hormat berasal dari sistem pendidikan oleh instansi pendidikan yang dibiayai oleh anggaran negara tidak bisa mendaftar Dinyatakan bebas narkoba berdasarkan hasil kontrol kesehatan oleh 

Panpus/Panda Tidak menopang atau ikut serta didalam organisasi atau sadar yang bertentangan bersama dengan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal lka (dinyatakan bersama dengan surat bermaterai) Tidak laksanakan tingkah laku yang melanggar norma agama, norma kesusilaan, norma sosial dan norma hukum (dinyatakan bersama dengan surat bermaterai) Membuat surat pernyataan bermaterai bersedia ditaruh di semua lokasi NKRI dan ditugaskan pada semua bidang tugas Kepolisian yang ditandatangani oleh calon peserta dan diketahui oleh orang tua/wali Membuat surat pernyataan bermaterai untuk tidak mempercayai pihak-pihak yang menawarkan, menjanjikan dan menanggung bisa menopang meluluskan didalam sistem seleksi penerimaan terpadu yang ditandatangani oleh calon peserta dan diketahui oleh orang tua/wali Bagi yang mendapatkan ijazah berasal dari sekolah di luar negeri, perlu mendapat pengesahan berasal dari 

Dikdasmen Kemendikbud Berdomisili sekurang-kurangnya 1 tahun di lokasi Polda daerah mendaftar secara sah baik administrasi maupun fakta terhitung berasal dari pembukaan pendidikan bersama dengan dibuktikan bersama dengan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga dan Surat Pindah (bagi yang ubah daerah tinggal) serta dokumen lain yang terkait bersama dengan domisili jika terbukti laksanakan duplikasi/pemalsuan/rekayasa info bisa ditindak sesuai bersama dengan hukum yang berlaku Bagi peserta calon Taruna/i yang berasal berasal dari SMA Taruna Nusantara dan SMA Krida Nusantara yang tetap kelas XII bisa mendaftar di Polda asal sesuai alamat KTP/KK atau bisa mendaftar untuk SMA Taruna Nusantara di Polda Jateng dan DIY tengah untuk SMA Krida 

Nusantara di Polda Jabar, bersama dengan keputusan mengikuti kuota kelulusan/perankingan pada Polda asal sesuai domisili KTP/KK Bersedia menekuni lkatan Dinas Pertama (IDP) sepanjang 10 tahun terhitung selagi diangkat jadi Perwira Polri Memperoleh persetujuan berasal dari orang tua/wali Tidak terikat perjanjian lkatan Dinas bersama dengan suatu instansi lain Bagi calon Taruna/i yang dinyatakan lulus terpilih supaya menyertakan kartu BPJS Kesehatan Mengikuti dan lulus tes Akpol Baca juga: Syarat Masuk Politeknik Imigrasi Milik Kemenkumham, Lulusan Jadi CPNS Tahapan tes masuk Akpol Ada dua tahapan tes polisi yang perlu anda lalui untuk masuk Akpol. Berikut alur tes polisi tersebut. 1. Tingkat Panda Seleksi Akpol di tingkat Panda berbentuk sistem gugur dan/atau ranking yang meliputi: Pemeriksaan administrasi awal Pemeriksaan kesehatan langkah I Tes psikologi langkah I (tertulis) Uji kesamaptaan jasmani (kesamaptaan A, B) dan renang dan kontrol antropometri Tes akademik, meliputi Pengetahuan Umum (termasuk UU Kepolisian), Wawasan Kebangsaan, 

Matematika, Bahasa Indonesia Pemeriksaan kesehatan langkah II Pemeriksaan psikologi langkah II (wawancara) Pendalaman Penelusuran Mental Kepribadian Pemeriksaan administrasi akhir Seleksi Akpol di tingkat Panda ditutup bersama dengan sidang terbuka penetapan kelulusan. 2. Tingkat Panpus Seleksi Akpol di tingkat Panpus terhitung memanfaatkan sistem gugur dan/atau ranking, meliputi: Pemeriksaan administrasi Pemeriksaan kesehatan Tes psikologi wawancara Pendalaman PMK Uji kesamaptaan jasmani (samapta A, B) dan renang dan kontrol antropometri Tes akademik meliputi TPA dan Bahasa lnggris bersama dengan memanfaatkan sistem Computer Assisted Test (CAT) Tes kapabilitas manajerial (TKM) bersama dengan memanfaatkan sistem Computer Assisted Test (CAT) Pemeriksaan penampilan Seleksi Akpol di tingkat Panpus terhitung ditutup bersama dengan sidang terbuka penetapan kelulusan. Baca juga: Syarat Masuk Sekolah Tinggi Milik BMKG, Kuliah Gratis dan Jadi CPNS Pendaftaran Akademi Kepolisian Baik penerimaan Akpol 2022 maupun jadwal seleksi Akpol 2022 sebetulnya belum dipublikasikan selagi ini. Namun, jika berkaca pada tahun sebelumnya, pendaftaran Akademi Kepolisian dibuka mulai 19 Maret 2021 sampai 1 April 2021. Pendidikan di Akpol Lemdiklat Polri Semarang tahun selanjutnya dibuka pada 6 Agustus 2021 bersama dengan penerimaan 175 orang, 145 pria dan 30 wanita.